Zona Merah Jawa Tengah Bertambah Jadi 8 Daerah


Jawatengah,www.bidikfakta.com -  Ganjar Pranowo mengungkap zona merah atau risiko tinggi penularan covid-19 yang tadinya bermula di Brebes dan Kudus kini sudah meluas hingga ke enam kabupaten/kota lain.

"Yang Brebes itu sudah nulari ke Kabupaten Tegal, terus kemudian yang Kudus itu ternyata sudah merembet juga. Nah, yang Kudus ini merembetnya satu kelompok. Jadi nampak-nampaknya kok terkonfirmasi ya di Jepara, Pati, Demak, Grobogan, sampai ke Sragen," ujar Ganjar di kantornya, Semarang, Senin (7/6).

Total ada delapan kabupaten/kota yang mencatat lonjakan hingga ditandai zona merah covid-19 seperti yang diungkap Ganjar yakni Kudus, Jepara, Pati, Demak, Grobogan, Sragen, Brebes, dan Tegal.

Sebagai antisipasi menangani penularan tersebut, Ganjar telah meminta Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin agar memberikan tambahan vaksin covid-19 hingga 25 ribu dosis pada tiap kabupaten/kota yang berstatus zona merah.

Ia pun mewanti-wanti daerah lain seperti Rembang, Blora, Boyolali, Solo, dan Semarang agar bersiap menghadapi penularan kasus dari kedelapan kabupaten/kota tersebut.

Utamanya dengan mempersiapkan fasilitas kesehatan seperti ketersediaan kapasitas di rumah sakit, ruang ICU, dan tempat isolasi.

"Jadi artinya Rembang, Blora siap-siap, terus kemudian Kota Semarang sudah pasti, Boyolali itu sudah siap-siap sampai nanti yang Solo dan Karanganyar. Maka saya minta pada kawan-kawan di kabupaten/kota menyiapkan tambahan tempat tidur untuk isolasi rumah sakit ICU, isolasi terpusat ya mereka kita minta siapkan semua dan kita siapkan untuk me-back up," tambahnya.


Dinas Kesehatan setempat mencatat per 4 Juni, 358 tenaga kesehatan di Kudus terpapar covid-19.Diketahui, lonjakan kasus di Kudus belakangan menjadi sorotan. Saat ini setidaknya 60 desa dari 132 desa/kelurahan di wilayah tersebut dinyatakan zona merah covid-19.

(Tim-Red)

Posting Komentar

0 Komentar