Yayasan Silahturahmi Bersama Paguyuban Merayakan Tahun Baru Islam 1 Muharram 2022 atau 1444 H Dengan Menggelar Pawai Obor di Tiga Titik Lokasi.



Tangerang - bidikfakta.com, Yayasan Silahturahmi bersama jajaran dan beberapa Paguyuban merayakan Tahun Baru Islam 1 Muharram 2022 atau 1444 H dengan menggelar pawai obor di tiga titik Lokasi yaitu Tanggerang yang dilaksanakan bersama Paguyuban Al-Hidayah Cipete ,Saung Sugaluh, Saung Sedulur dan beberapa paguyuban lainnya dan untuk kegiatan pawai obor di wilayah Sukabumi dilaksanakan oleh Paguyuban Darul Istiqamah juga untuk wilayah Subang dilakukan oleh Paguyuban Subang Larang .

Pawai obor ini dilakukan oleh masyarakat dari mulai anak anak baik perempuan dan laki laki hingga orangtua beramai ramai membawa obor berkeliling dan kegiatan ini merupakan tradisi masyarakat setempat yang masih dipertahankan setiap tahunnya. 

Tujuannya memperkuat tali silaturahmi antar warga dan kegiatan ini merupakan tradisi yang terus dipertahankan warga "Manfaatkan banyak, salah satunya memperkuat tali silaturahmi," kata ketum Yayasan Silahturahmi Toni ,Sabtu 30 Juli 22.

Perlu diketahui, Tahun Baru Islam memiliki makna yang penuh arti dan merupakan suatu hari yang penting bagi umat muslim. Tahun Baru Islam 1 Muharram 2022 atau 1444 H jatuh pada hari ini, Jumat malam 29 Juli hingga malam 30 Juli 2022.

Toni mengatakan, sekitar 500 lebih warga yang ikut memeriahkan pawai obor tersebut. Tak hanya orang dewasa, anak-anak juga sangat antusias menyambut Tahun Baru Islam. "Kegiatan ini sebenarnya untuk masyarakat umum tapi anak-anak juga sangat antusias," ujarnya.

Ada peristiwa bersejarah yang terjadi pada tanggal 1 Muharram tahun baru bagi kalender Hijriah. Tahun baru hijriah menandai peristiwa penting yang terjadi dalam sejarah Islam yaitu memperingati hijrah Nabi Muhammad SAW dari Kota Mekkah ke Madinah pada tahun 622 Masehi.

Adapun pemahaman bulan Muharram sebagai bulan Hijrah Nabi Muhammad SAW, karena bulan Muharram adalah bulan yang pertama dalam kalender Qamariyah yang dijadikan titik awal mula kalender bagi umat Islam dengan diberi nama Tahun Hijriah.

Toni mengungkapkan tradisi ini merupakan sesuatu yang baik dan akan terus dipertahankan akan kita tanamkan kepada anak-anak sejak kecil bahwa tradisi ini sangat baik sehingga kelak tradisi akan terus dipertahankan ' Tutupnya. ( Red )

Posting Komentar

0 Komentar