TANGERANG - bidikfakta.com, Kantor Desa Cikareo, Kecamatan Solear Kabupaten Tangerang, bagikan sembako berbentuk beras berisikan 12 kg ke setiap warganya, akan tetapi ada salah seorang warga setempat (tidak mau disebutkan namanya) dari awal tidak pernah diberikan bantuan padahal bantuan tersebut diberikan dari negara dari hasil pungutan pajak dari Rakyat, ada apa?. Hal tersebut diungkapkan oleh salah seorang warga dan dikeluhkan dikarenakan ia memiliki KTP dan KK desa setempat.
Menurutnya, hanya dirinya yang tidak pernah diberikan bantuan, memang sebelumnya dari awal adanya bantuan sembako dari kantor desa, ia memang tidak pernah dikasih.
"Saya bukan mengharapkan dikasih bantuan tersebut. Dianggapnya saya kaya bukan manusia aja, emang saya dianggapnya kedebong pisang, suami saya wartawan kan juga manusia butuh makan", katanya menggerutu sambil menangis dengan nada kesal mengadu ke suaminya menceritakan perihal tersebut.
Apalagi saat itu ada pembagian yang dilakukan oleh kantor desa pada Kamis (4/7/2024). Dan ada warga yang merasa kebagian, ia mengatakan padahal KK warga desa Cikareo akan tetapi tidak dikasih, aneh, ia menyebut kepada salah seorang warga yang tidak diberikan bantuan tersebut.
"Aneh, kan KK nya di sini, kenapa gak kebagian," ucapnya seperti menyindir karena merasa diakui manusia.
Sebelumnya, pernah ada aparatur desa dirinya pernah mengatakan dikarenakan bersuamikan wartawan, maka tidak dikasih dianggap sudah mampu, bukan orang tidak mampu.
"Iya kan yang diberikan orang yang tidak mampu,, bukan orang mampu, suami wartawan kan orang mampu", ungkapnya.
(Gito)
0 Komentar