Cililin Bandung Barat - bidikfakta.com, litte Madinah Alun-alun Kecamatan Cililin yang awalnya indah saat ini tampak kumuh dan gelap gulita. Untuk pengelola Alun-alun setelah di serahkan ke pihak Kecamatan Cililin tampak semerawut gelap dan kumuh, gelapnya akibat penerangan padam total lantaran listrik belum dibayarkan kepada pihak PLN, dan kumuh nya Alun-alun lantara di dalam alun-alun di penuhi oleh segala jenis permainan. Jumat 24/05/2024.
Tampak parkir liar meraja lela padahal lahan parkir sudah di siapkan di basment namun tetap saja parkirliar masih terjadi, tampak di depan Kecamata berderet parkir liar. Tempat parkir di basment lengang hanya ada beberapa unit mobil dan motor, lantaran parkir liar terjadi di sepanjang tepian alun-alun bahu Jalan.
Ketika pihak PLN di konfirmasi, menurut keterangan pihak PLN, sudah memberikan pemberitahuan Camat Cililin sebagi penanggung jawab. Terkait pembayaran Listrik paling lambat dibayar pada tanggal 20 setiap bulanya.
Pihak PLN menyampaikan," kami sudah menyampaikan untuk pembayaran listri paling lambat tanggal 20 perbulanya, namun ditunggu-tunggu sampai batas waktu pembayaran juga belum di bayarkan sehingga kami melakukan pemutusan,"terang pihak PLN.
Terkait parkir liar yang terjadi tentu sangat mengganggu pengguna jalan baik yang melintas menuju Rumah masing-masih maupun juga mengganggu yang akan menuju Masjid Agung Cililin. Penerangan di alun-alun padam sejak senin tgl 21 hingga sekarang sudah tiga hari tidak ada penerangan.
Tentu sangat dihawatirkan ketika penerangan alun-alun padam terus-menerus dihawatirkan akan terjadi kerawanan termasuk kenakalan remaja dan hal-hal yang lainya. Dalam hal ini tentu sebagi penerima tanggung jawab Kecamatan Cililin harus segera dapat melakukan penertiban terkait terjadianya kumuh sampah berserakan dan segera melakukan penetiban parkir liar yang seharus nya bekerja sama dengan pihak Dishub, lantaran tempat parkir sudah di sediakan di Basment.
Alun alun cililin gelap dan kumuh,
Siapa yang akan tanggung jawab, dimana tanggung jawab kecamatan dan dinas kabupaten Bandung Barat, sampai alun-alun gelap, seharusnya alun-alun di jaga kebersihan dan lampu selalu menyala kalau malam, sedangkan sekarang di dalam alun-alun cililin penuh dengan bermacam permainan dan mengakibatkan kumuh di dalamnya. Menurut keterangan yang punya mainan bahwa permainan di dalam alun-alun di perbolehkan sama kecamatan cililin dan di pungut iuran.
Jelas hasil iurannya di kelola oleh Kecamatan Cililin tiap hari dan uangnya di kemanakan sedangkan untuk bayar listrikpun tidak sanggup, sehingga alun-alun menjadi kumuh semerawut mainan penuh, sampah berantakan dan lampu mati padahal sebelum di serah terimakan dari pihak ke tiga alun-alun cililin aman tertib dan lampu selalu menyala tidak pernah ada masalah sedangkan alun-alun sudah beres sudah di serah terimakan kepada kecamatan cililin sebagai pengelola seharusnya di dalam alun alun cililin itu bersih indah dan nyaman untuk pengunjung sekarang ini, malah sebaliknya penuh dengan bermacam perrmainan.
Dimana tanggung jawab kecamatan cililin sebagai pengelola yang tidak bisa menjaga alun-alun cililin jadi bersih indah nyaman untuk pengunjung.
(Red)
0 Komentar