Purbalingga – bidikfakta.com, Pemerintah Desa Pasunggingan, Kecamatan Pengadegan, Kabupaten Purbalingga, menggelar acara ngaji budaya dalam Rangka Memperingati Tahun Baru Islam dan HUT RI ke 79 pada hari Sabtu, (10/08/2024). Acara ini adalah pagelaran wayang golek dipimpin oleh dalang ternama Ki Haryo ntus Susmono dari Tegal bertema ngaji dan budaya Kegiatan ini di ikuti oleh masyarakat Pasunggingan dan tamu undangan
Dalam acara ini, Kepala Desa Pasunggingann, Sunarno S. HI memberikan sambutannya yang penuh semangat dan harapan. Ia menyampaikan bahwa sebentar lagi akan ada pelantikan anggota dewan terpilih Sunarno berpesan jika sudah di Lantik untuk amanah ke semua masyarakat kabupaten Purbalingga lanjut kades pasunggingan berterimakasih kepada para tamu undangan masyarakat Pasunggingan yang sudah hadir di acara tesebut Sunarno meminta maaf dengan keterbatasan tempat yang kurang memadai jadi banyak yang tidak kebagian bangku
"Membangun rasa, membangun jiwa, dan membangun jiwa sosial adalah dasar dari setiap langkah kita semua dengan acara tersebut pemdes Pasunggingan menyantuni anak yatim dan agenda tahun ini yang ke 2 kalinya menyantuni anak yatim ungkap Sunarno . pagelaran wayang golek ngaji budaya berharap masyarakat Desa Pasunggingan semakin maju dan diberkahi," ungkap Sunarno dalam sambutannya.
Acara pagelaran wayang golek ini dimulai pada malam hari, menarik perhatian berbagai kalangan masyarakat dari desa Pasunggingan dan sekitarnya. Ki Haryo Entus Susmono dalang yang dikenal dengan kemampuan narasinya yang memukau lucu dan pemahamannya yang mendalam tentang cerita-cerita wayang, berhasil menyampaikan cerita dengan sangat hidup, menghibur sekaligus memberikan nilai-nilai moral kepada penonton.
Acara di hadiri camat Pengadegan forkopimcam Kapolsek Pengadegan danramil danposramil babinkamtibmas Babinsa pemdes Pasunggingan tamu undangan kades SE kecamatan Pengadegan dan kades tetangga juga turut hadir yaitu kades nangka sawit anggota Banser SE kecamatan Pengadegan acara berlangsung dengan meriah rapi tertib dan damai
Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan generasi muda Desa Pasunggingan dapat lebih mengenal dan mencintai warisan budaya leluhur mereka. Selain itu, pagelaran ini juga menjadi sarana untuk mempromosikan budaya lokal kepada masyarakat luas, sehingga tradisi dan kearifan lokal tetap lestari dan dikenal oleh generasi mendatang bidikfakta (sokim)
0 Komentar