AKBP Condro Sasongko Tinjau Rumah Warga Desa Pangawinan yang Tinggal di Bekas Kandang Kerbau

Serang - bidikfakta.com, Kades dan Camat akan ajukan Program Rutilahu Kalau Status Tanah Raman sudah jelas.


Selasa 18/02/2025 jam 15:00, Kapolres Derang AKBP Condro Sasongko turun langsung ke lokasi di mana ada kabar tentang rumah tidak layak huni,yang berada di Kampung Pangawinan Desa Pangawinan Kecamatan Bandung Kabupaten Serang Provinsi Banten, menarik perhatian berbagai kalangan hingga Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko turun langsung kelokasi.

Saat kunjungan, Kapolres Serang Condro Sasongko beserta Kapolsek Pamarayan IPTU Priyanto bersama jajaran Babinkamtibmas, Babinsa, meninjau langsung ke lokasi.

Menurut Raman,kunjungan AKBP Condo sasongko Polisi yang mendapat julukan Polisi lucu itu,memberikan bantuan berupa sembako dan uang tunai dua juta rupiah untuk dirinya sekeluarga dan para tetangga terdekatnya pun tak luput ikut kebagian sembakonya yang di bawa Condro Sasongko.

Raman bersama keluara kecilnya mengucapkan terima kasih atas bantuan yang di terimanya,dan ia berharap pemerintah terkait dapat membantu agar tempat tinggalnya itu menjadi layak huni,pungkas Raman.

Terpisah"di tempat kediaman Kades Pangawinan hadir Camat Bandung bersama jajaran sedang berada di sana,saat di konfirmasi tentang rumah Raman yang tidak layak huni Fakih,SH,MM.mengatakan,itu berawal dari komplik keluarga antara anak (Raman)dengan orangtuanya,adapun tinggal di bekas kandang kerbau itu mungkin hanya sementara,beredarnya pemberitaan terkait rumah tidak layak huni,menurutnya sangat tidak berimbang karna bukan rutilahunya melainkan komflik keluarga, karena pada dasarnya Raman ini orangtuanya mampu,hanya sedang komplik maka kandang kerbau itu di jadikan pelarian untuk di tempati, dan kalau memang ada masyarakat yang tempatnya tidak layak huni mungkin pak lurah juga mengajukan proposal ke kita yang akan di lanjutkan ke Bupati,bahkan kami sudah mengajukan sekitar ratusan rumah sekecamatan Bandung untuk di ajukan program rutilahu,terang Fakih Camat Bandung.

Nanti melalui pak lurah,tokoh masyarakat dan kita juga untuk memediasi apa penyebab komplik ini,dan nanti kalau memang ia mandiri dan status tanahnya jelas,nanti kita buatkan proposal untuk di ajukan rutilahu tambahnya Fakih (camat)

Di tambahkan oleh Kades Pangawinan Masud menyampaikan bahwa rumah tidak layak huni itu tidak benar, karena itu awalnya bukan rumah tapi kandang kerbau, sebab ada interen dengan keluarga,mereka tinggal di kandang kerbau itu,saya pun sering membantu alakadar makanan (nasi) yang memang saya juga belum melakukan mediasi dengan keluarganya,tadi saya panggil orangtuanya mengatakan,sebenarnya ada rumah yang layak huni itu untuk dia karna dia anak yang bontot,ujar Mashud (kades).

Terkait munculnya berita,Saya ucapkan terima kasih kepada media,ormas dan lembaga lainya yang sudah membantu warga saya,pungkasnya senada dengan Fakih (Camat).

Reporter:samu korlip.

Posting Komentar

0 Komentar