Ciamis - bidikfta.com, Pondok Pesantren Nurul Amal Dusun Cikawung Desa Bojongmeger Kecamatan Cijeungjing Kabupaten Ciamis Jawa Barat, melakukan penerimaan siswa baru mengikuti aturan Pemerintah protokol covid 19 pada Sabtu 5/09/2020 Pukul 08.00 WIB
Kegiatan tersebut di pimpin Langsung oleh Ketua Yayasan Pondok Pesantren Nurul Amal Ustad Ibnu LC, MPH. Di hadiri oleh BJS Kepala Desa Bojongmengger Yayat, juga dihadiri Pihak Kepolisian Bhabinkamtibmas Desa Bojongmengger Brigadir Ari Yanuar, SH. Juga di hadiri Pemilik Pondok Pesantren Nurul Amal KH, Muhtadin LC.
Di pondok pesantren ini hanya menerima siswa baru dari kelas 1 sampai kelas 6 SD memang pondok pesantren Nurul Amal di khusus kan bagi anak-anak usia tersebut perbedaannya adalah di pondok pesantren Nurul Amal pagi setelah Subuh dibina dengan pembelajaran pondok pesantren setelah pagi pukul 7.30 seperti biasa Masuk mengikuti sekolah pelajaran umum SD pulang dari sekolah kegiatan kembali seperti kegiatan pondok pesantren urusan keperluan makan pakaian dan lain-lainnya sudah ditangani penuh oleh seluruh staf pondok pesantren Nurul Amal pada kesimpulannya anak-anak yang ada di pondok pesantren Nurul Amal hanya memikirkan bagaimana mereka belajar dan di pondok pesantren Nurul Amal anak-anak usia dini diajarkan bagaimana setiap harinya menghafalkan Alquran dan hadis karena menurut pemilik pondok pesantren NURUL AMAL KH.MUHTADIN.LC
di usia dini anak kecil sangat baik untuk menyimpan Hafalan Quran berbeda dengan usia yang sudah lanjut lebih sulit untuk menghafal Quran oleh karena itu di pondok pesantren Nurul Amal memprioritaskan anak usia dini Adapun selesai dari pada kelas 6 pondok pesantren Nurul Amal belum menyiapkan untuk jenjang berikutnya.
Tata cara penerimaan siswa baru di pondok pesantren Nurul Amal bisa menjadi contoh bagi pondok-pondok pesantren yang lainnya karena sudah mengikuti peraturan pemerintah protokol Kesehatan covid 19 dari mulai mobil yang datang harus melewati penyemprotan penumpang yang datang harus melewati ruangan khusus yang sudah disiapkan untuk penyemprotan desinfektan dan barang-barang yang masuk pun seluruhnya disemprot dengan desinfektan dan seluruh staf-stafnya dari mulai penerima tamu yang hadir dan sampai para Ustad dan ustadzah nya pun mengikuti protokol Covit 19 tentunya ini bisa menjadi contoh bagi pondok pondok pesantren yang lainnya. Dan ini dibenarkan Oleh pihak kepolisian yaitu birgadir Ari Yanuar,SH dan kepala desa Bojongmengger : YAYAT bahwa pondok pesantren Nurul Amal sudah sesuai dengan peraturan pemerintah di masa covid 19 dalam kegiatan dan siswa baru ajaran tahun 2020/2021.
Bukan hanya itu di pondok pesantren Nurul Amal dimasa Covit 19 sangat ketat sekali bagi para pengantar siswa waktu nya sangat dibatasi yaitu hanya 1 jam setelah menyerahkan anak kepondok pesantren orang tua di haruskan segera meninggalkan pondok pesantren.
Bigadir Ari Yanuar,SH ,"mengatakan memakai masker suatu kewajiban untuk para santri dan untuk masyarakat umum di masa Covit 19 untuk menjaga kesehatan kita bersama," pungkas nya.
Liputan bidikfakta.com (Anton Susanto)
0 Komentar