Serang - bidikfakta.com, pembangunan program sarana penyedia air minum ( SPAM) saluran perpipaan pembuatan Bak saring menara , yang di kerjakan secara swakelola oleh pokmas ( kelompok masyarakat) , Sumber makmur di kampung ci Garut RT 01/01 desa Sukamenak kecamatan Baros kabupaten Serang yang di Duga tidak sesuai spesifikasi pelaksanaan teknis di lapangan.
Setelah Viral nya pemberitaan di media penasultan.co.id dengan judul " Pembangunan SPAM menara di desa suka Menak di duga bermasalah"
Awak media pun mencari informasi yang lebih detail dengan mendatangi beberapa toko material di sekematan baros yang salah satu nya toko material langganan pokmas sumber makmur sebagai tempat belanja saat dikonfirmasi terkait pembelian besi
Mengatakan "ya emang kalau mang Ajat beli besi di sini, untuk ukuran besinya 10,6,mm / 11 banci , sepengetahuan saya di kecamatan Baros ini tidak ada yang jual besi berdiameter 12 full,ada juga besi 11 banci ya kalau di ukur pakai sigmat kang 10 lebih, ucapnya.
Sementara itu di temui di ruangan kerjanya Haji Roni selaku Kabid sanitasi membenarkan bahwa di kecamatan semua toko material itu tidak ada yang jual besi 12 full ada juga ukuran berdiameter 11 .
" Kalau pekerjaan SPAM menara Air sipat swakelola bukan kontraktuwil ini murni pengajuan dari pokmas yang di SK kan dari kades dan di perkuat SK oleh kadis pekerjaan dari masyarakat untuk kepentingan masyarakat,
Yang mengurus perencanaan juga masyarakat bukan Dinas
Kalau Dinas di sini sipat sebagai bendahara saja dana nya juga hanya tahu angka saja, jelasnya. kamis 15/08/2024.
Lanjut haji Roni " Dinas dalam hal ini di wakili oleh pasilitator lapangan untuk mengawasi progres .
Pasilitator lapangan ini lah yang rutin melakukan pengecekan , termasuk ketika adanya pengaduan seperti ini kami menugaskan pasilitator untuk mengecek karena mereka di bayar tugasnya seperti itu.katanya.
" Masih kata Haji Roni" terimakasih dengan adanya kontrol si akang akang pasti kami akan panggil pokmas dan kadesnya secepatnya, untuk rapat disini so cos meeting ( scm ) , ya jika tidak sesuai saya buka dulu hitungan kontruksi nya, jika dengan diameter tersebut kontruksi tidak mampu menampung beban dan bisa mengakibatkan keruntuhan mau tidak mau harus di bongkar.
Tapi, kalau hitungan kontruksinya masih mampuh, maka selisih harus di kembalikan,pasti ada selisih nih,, yang seharusnya pakai besi berdiameter 12 di pakai besi 10 pasti ada tuh, itu Entar di addendum kan, di jadikan item baru misalnya tadi sr nya ada 65 bisa jadi 70 sr .( Penerima saringan perpipaan tambahan).
Emang sebenarnya kami juga sudah cek ke semua toko material di kecamatan Baros tidak ada besi diameter 12 full ada juga besi diameter 11 mm, siap kang sekali lagi dengan adanya aduan pasti kami panggil pokmas dan kadesnya ke sini.tutupnya.
( Syahruddin/BW)
0 Komentar